Tolong Klik Disini Untuk Membantu Saya Membeli Roti Setiap Harinya!

ASUHAN KEBIDANAN PADA KELUARGA


A.     PENGKAJIAN
  1. Identitas Kepala Keluarga
                                   
Nama                           : Tn. Widodo
Umur                            : 28 Tahun
Pendidikan terakhir       : SMA
Pekerjaan                     : Petani
Agama                         : Islam
Suku/bangsa                 : Jawa/Indoneaia
Alamat                         : Dusun VI Desa Bangun Sari  Kecamatan Negeri Katon Kabupaten Pesawaran

  1. Data anggota keluarga yang hidup
No
Nama
Umur
Agama
Hub.
Keluarga
Pendidikan
terakhir
Pekerjaan
L
P
1.
2.
Ny.Maisaroh
Epriyanto

3 Th
27 Th

Islam
Islam
Istri
Anak
SMP

IRT

  1. Genogram dan Denah Rumah
    1. Genogram







 

                                                           


















 



           
    1. Denah Rumah








 


Sumur










Kandang
 







 



  1. Data Kesehatan Keluarga
No
Nama
Kesehatan
Sekarang
Penyakit yang pernah
diderita dan Lamanya sakit
Perawatan
pengobatan
1.
2.
3.
Bp.Widodo
Maisaroh
Epriyanto
Sehat
Sehat
Sehat
-
-
-
-
-
-

Penyakit Keturunan Keluarga
·        Tidak ada Penyakit keturunan keluarga

  1. Pola Kebiasaan Keluarga Sehari-hari
    1. Pola Nutrisi
Makanan pokok nasi dalam frekuensi makanan 3x sehari, penyajian menu makanan yaitu Nasi dan sayur mayur, porsi makanan disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing,ditambah susu untuk anaknya.

    1. Pola eliminasi
Keluarga mempunyai kebiasaan Buang Air Kecil(BAK) di kamar mandi dan Buang Air Besar (BAB) di WC Septiktank.




    1. Pola istirahat
Keluarga mempunyai kebiasaan tidur siang antara pukul 13.00 WIB- 16.00WIB. Sementara malam keluarga tidur diatas pukul 20.00 WIB serta bangun tidur pukul 05.00 WIB-06.00 WIB.

    1. Pola aktivitas
Tn. Widodo bekerja setiap hari menjadi petani. Sedangkan istri nya Ny. Maisaroh hanya mengerjakan pekerjaan rumah.

    1. Pola rekreasi dan hiburan
Waktu senggang di manfaatkan untuk berkumpul bersama,menonton televisi,atau ketempat orang tua,keluarga tidak pernah pergi berekreasi bersama.

    1. Pola komunikasi keluarga
Bahasa sehari-hari yang di gunakan keluarga Tn. Widodo ialah bahasa Jawa. Begitu pula dengan lingkungan sekitar rumah tempat tinggal Tn. Widodo. Dalam mengambil keputusan Tn. Widodo selalu bermusyawarah dengan istri, selama ini belum ada perselisihan mereka justru saling tolong menolong dan bekerja sama.

    1. Pola hubungan sosial
Hubungan keluarga dengan tetangga dan lingkungan sekitar rumah cukup baik. Hal ini dapat disimpulkan dari keluarga yang menyatakan tidak pernah ada perselisihan mereka justru saling tolong menolong dan bekerja sama dalam suatu aktivitas tertentu.

    1. Pola seksual
Dalam rumah ini hanya ada satu pasangan suami-istri, termasuk PUS dan untuk melakukan hubungan suami istri biasanya dalam batas normal.

    1. Pola penanggulangan stress
Anggota keluarga tidak pernah mengalami stress yang terlalau berat dan apabila ada masalah keluarga, selalu di selesaikan dengan musyawarah.

    1. Pola nilai
Keluarga Tn. Widodo selalu mejaga sopan santun dan norma-norma, serta memperhatikan perilaku.

    1. Pola penanggulangan kesehatan
Bila ada salah satu anggota keluarga yang sakit, maka keluarga ini akan berobat ke BPS atau Mantri ataupun Pustu Bangun Sari.

  1. Data kesehatan lingkungan
    1. Perumahan
Status rumah                 : Milik sendiri
Bentuk bangunan          : Permanen
Dinding rumah  : Semen
Luas bangunan  : 9x12 M2
Lantai rumah                 : Semen.
Kebersihan                   : Baik
Penerangan                   : Listrik
Atap                             : Genteng.
Ventilasi rumah                : Kurang sehat, karena hanya ada dua jendela kecil satu di kamar tidur dan satu di ruang tamu.
Komposisi ruangan       : Ruang tamu berisi 1 meja dan 4 buah kursi
     pelastik, ruang tidur ada 1 buah tempat tidur. Pada ruang keluarga/ruang makan
terdapat 1 meja makan dengan 4 buah kursi.
Barang-barang dalam rumah tertata dengan rapih dan tampak bersih pada bagian dapur terdapat tempat masak yang bersih dan terawat, Kamar mandi terletak di belakang rumah.
Lingkungan rumah            : Memiliki halaman  tetapi tidak ditanami      apapun.

    1. Sarana Sanitasi dan Lingkungan
§  Sumber air minum
Kebutuhan air didapatkan dari sumur gali milik sendiri. Dengan keadaan air secara mikroskopis tidak berwarna, berbau dan berasa cara mendapatkan air yaitu di alirkan dengan memakai pipa paralon kemudian di gunakan untuk keperluan sehari-hari.
§  WC
Menggunakan WC Septiktank.
§  Pembuangan sampah
Di belakang rumah di kumpulkan di lubang sampah apabila kering sampah lalu di bakar.
§  Pemanfaatan pekarangan rumah
Bersih, perkarangan rumah tidak di manfaatkan, Belakang rumah tidak ada halaman karena lahannya terbatas.
§  Memiliki ternak
Keluarga  memiliki ternak kambing dan mempunyai kandang sendiri yang berjarak ± 5-10 m dari dapur.

    1. Pemanfaatan sarana kesehatan
Keluarga ini sangat memanfaatkan sarana kesehatan yang ada. Bila ada anggota keluarga yang sakit akan di bawa berobat ke BPS atau Mantri ataupun Pustu Bangun Sari.

    1. Fasilitas yang dimiliki
Keluarga ini tidak memiliki alat transportasi, fasilitas komunikasi yang di miliki yaitu radio.

  1. Data Personal Hygiene
    1. Rambut
Keadaan rambut setiap anggota keluarga cukup bersih, karena keluarga mempunyai kebiasaan mencuci rambut 2 hari sekali dengan menggunakan shampoo

    1. Mulut dan gigi
Keluarga ini mempunyai kebiasaan mengosok gigi setiap mandi yaitu 2x sehari, dengan menggunakan pasta gigi (odol) saat ini anggota keluarga tidak ada yang sedang mengalami sakit gigi

    1. Kulit
Keluarga ini mempunyai kulit yang bersih dan tidak ada satupun kelurga yang mengalami penyakit kulit

    1. Pakaian
Anggota keluarga selalu menganti pakaian sehari sekali yaitu setiap setelah mandi ataupun pakain yang di pakai kotor/basah

    1. Kebersihan tangan dan kaki
Anggota keluarga didalam rumah selalu mengunakan alas kaki selalu biasa mencuci tangan sebelum dan sesudah makan, kuku  tangan seluruh keluarga bersih.

  1. Data KIA-KB
    1. Anak balita
Sudah mendapatkan imunisasi lengkap namun Ny. tidak rutin menimbangkan anaknya.
b.Data kehamilan terdahulu
Ketika hamil dulu, Ibu selalu memeriksakan kehamilan ke Bidan, dan telah mendapat imunisasi TT. Tidak ada kesulitan berarti pada saat kehamilan dan persalinan. Ibu melahirkan dibantu oleh Bidan. Selama kehamilannya nafsu makan Ibu biasa saja tidak ada yang berubah. Ibu tidak pernah mengalami abortus.

    1. Data masa nifas
Pemeriksaan selama nifas diberikan oleh                                                            Bidan. Selama nifas tidak pernah mengalami                                                   masalah dan nafsu makan selalu baik.

    1. Data Keluarga Berencana
Ny. Maisaroh termasuk PUS dan menjadi akseptor atas persetujuan Tn. Widodo yaitu menggunakan KB suntik.


  1. Data Sosial, Ekonomi, Budaya dan Spiritual
    1. Data Sosial dan Budaya
Hubungan antara anggota dan lingkungan di sekitar nya terjalin dengan baik. Kepala keluarga selalu mengikuti kegiatan yang ada di desa seperti pengajian rutin.

    1. Data Sosial Ekonomi
Pendapatan diperoleh dari bekerja sebagai petani. Penghasilan perhari dari Tn. Widodo cukup untuk kebutuhan sehari-hari.

    1. Data Spiritual
Semua anggota keluarga beragama islam, dan meberikan ibadah sesuai agama yang diyakini. Keluarga ini aktif mangikuti pengajian.


  1. Analisa Data

DATA
MASALAH
1.Anaknya yang berumur 3 tahun (balita) tidak di timbang secara teratur ke posyandu ataupun sarana kesehatan lainnya.

2. Luas pekarangan rumah 3 x 5 m tidak dimanfaatkan menjadi apotek dan warung hidup.


3. Ventilasi di rumah kurang sehat karena hanya memiliki dua jendela kecil dan jumlah keluarga di dalamnya.


- Masih kurangnya pengetahuan keluarga terutama Ibu tentang pentingnya penimbangan balita secara teratur

- Kurangnya kesadaran keluarga untuk memanfaatkan pekarangan rumah menjadi apotek dan warung hidup.


- Masih kurangnya pengetahuan keluarga serta kurangnya kesadaran keluarga tentang pentingnya ventilasi yang sehat dan jendela yang harus ada serta mencukupi dalam setiap ruangan.

  1. Prioritas masalah
a. Masih kurangnya pengetahuan keluarga terutama Ibu tentang pentingnya penimbangan balita secara rutin

Kriteria
Perhitungan
Score
Pembenaran
  1. Sifat masalah

  1. Kemungkinan masalah untuk di ubah



  1. Potensi untuk mencegah masalah.

  1. Menonjolnya masalah
1/3 x 1

2/2 x 2





3/3 x 1



0/2 x 1
1/3

2





1



0
-Krisis

-Pengetahuan, tindakan – tindakan dan sumber daya untuk mengatasi masalah dapat dikerjakan dengan mudah.

- Masalah dapat dicegah karena keluarga memiliki potensi.

-Keluarga tidak menyadari rumahnya kurang sehat.
Score total

3 1/3


b. Pemanfaatan Pekarangan Rumah

Kriteria
Perhitungan
Score
Pembenaran
  1. Sifat Masalah

  1. Kemungkinan masalah untuk di ubah

  1. Potensi untuk mencegah masalah

  1. Menonjolnya masalah
1/3 x 1

1/2 x 1



3/3 x 1



0/2 x 1
1/3

1



1



0
- Krisis

- Sebagian, karena untuk merubah masalah diperlukan sarana, biaya, dan waktu.

- Tinggi, keluarga memiliki potensi untuk mencegah masalah.

- Keluarga tidak menyadari adanya manfaat dari pengolahan pekarangan rumah.
Score total

2 1/3





c. Masih kurangnya pengetahuan keluarga tentang ventilasi yang sehat

Kriteria
Perhitungan
Score
Pembenaran
  1. Sifat Masalah

  1. Kemungkinan masalah untuk di ubah

  1. Potensi untuk mencegah masalah


  1. Menonjolnya masalah
1/3 x 1

1/2 x 1



2/3 x 1




0/2 x 1
1/3

1



2/3




0
- Krisis

- Sebagian, karena untuk merubah masalah diperlukan sarana, biaya, dan waktu.

- Sedang, keluarga memiliki potensi untuk mencegah masalah.

- Keluarga tidak menyadari adanya manfaat dari pengolahan pekarangan rumah.
Score total

2




KRITERIA
SCORE
  1. Balita yang tidak ditimbang secara teratur

  1. Pekarangan rumah yang tidak  dimanfaatkan

  1. Ventilasi yang kurang sehat


                3 1/3

                2 1/3


                2





B.     PERENCANAAN

Kunjungan I akan dilaksanakan pada tanggal 30-11-2009
·        Berikan penjelasan secara rinci tentang data kesehatan dan pola hidup anggota keluarga Tn. Widodo.
·        Berikan penyuluhan tentang pentingnya penimbangan balita secara rutin.

Kunjungan II akan dilaksanakan pada tanggal 01-12-2009
  • Berikan penyuluhan kepada Ibu dan keluarga tentang pemanfaatan pekarangan rumah yang tepat guna .
  • Berikan penjelasan kepada keluarga mengenai manfaat dari pekarangan rumah yang tepat guna .

Kunjungan III akan dilaksanakan pada tanggal 03-12-2009
·        Berikan penyuluhan tentang sirkulasi udara yang sehat
·        Berikan penjelasan pada keluarga tentang pentingnya pola hidup sehat terutama pengadaan ventilasi dan jendela rumah.

C.     PELAKSANAAN

Kunjungan I pada tanggal 30-11-2009
·        Memberikan penjelasan secara rinci tentang data kesehatan dan pola hidup anggota keluarga Tn. Widodo.
·        Memberikan penyuluhan tentang pentingnya penimbangan balita secara teratur

Kunjungan II pada tanggal  01-12-2009
  • Memberikan penyuluhan kepada Ibu dan keluarga tentang pemanfaatan pekarangan rumah yang tepat guna .
  • Memberikan penjelasan kepada keluarga mengenai manfaat dari pekarangan rumah yang tepat guna .

Kunjungan III pada tanggal 03-12-2009
·        Memberikan penyuluhan tentang sirkulasi udara yang sehat
·        Memberikan penjelasan pada keluarga tentang pola hidup sehat terutama pentingnya pengadaan ventilasi dan jendela rumah.


D.    EVALUASI

  • Di berikan pada saat kunjungan ke III yaitu pada tanggal 03-12- 2009
  • Ibu mengatakan akan menimbangkan anaknya secara teratur  ke posyandu ataupun sarana kesehatan lainnya.
  • Anggota keluarga mencoba memperbaiki keadaan rumahnya terutama pengadaan jendela dan ventilasi.
  • Anggota keluarga mulai memanfaatkan pekarangan rumah dengan menanami jenis-jenis tanaman obat-obatan yaitu apotek dan warung hidup.









Tidak ada komentar: