ASUHAN KEBIDANAN PADA KELUARGA

A.     PENGKAJIAN

1. Identitas Kepala Keluarga

                                               

Nama                           : Tn. Murjito

Umur                            : 27 tahun

Pendidikan terakhir       : STM

Pekerjaan                     : Petani

Agama                         : Islam

Suku/bangsa                 : Jawa/Indoneaia

Alamat                         : Dusun VI Bangun Sari Kecamatan Negeri Katon Kabupaten Pesawaran

2. Data anggota keluarga yang hidup

No	Nama	Umur		Agama	Hub. Keluarga	Pendidikan Terakhir	Pekerjaan
		L	P
1.	Endang		24 Th	Islam	Istri	SMP	IRT
2	Alfandi	2 bln		Islam	Anak	-	-

3. Genogram dan Denah Rumah
1. Genogram

 

                                                                       

                                                                       

                                                                       

                                                                 

                                                                       

2. Denah Rumah

			Sumur

 

                                                                       

4. Data Kesehatan Keluarga

No	Nama	Kesehatan sekarang	Penyakit yang pernah diderita dan lamanya sakit	Perawatan pengobatan
1 2	Murjito Endang	Sehat Sehat	- -	- -
3	Alfandi	Sehat	-	-

Penyakit Keturunan Keluarga

·        Tidak ada Penyakit keturunan keluarga

5. Pola Kebiasaan Keluarga Sehari-hari
1. Pola Nutrisi

Makanan pokok Nasi dalam Frekuensi makanan 3x sehari, Penyajian menu makanan yaitu Nasi dan sayur mayur, kadang-kadang ikan dan telur, porsi makanan disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing .

2. Pola eliminasi

Keluarga mempunyai kebiasaan Buang Air Kecil(BAK) di kamar mandi dan Buang Air Besar (BAB) di WC Septiktank.

3. Pola istirahat

Istri mempunyai kebiasaan tidur siang, suami tidak pernah tidur siang karena bekerja dari pagi sampai sore. Sementara malam suami istri tidur diatas pukul 20.00 WIB kecuali Alfandi yang masih berumur 2 bulan.Suami istri bangun tidur pukul 05.00 WIB-06.00 WIB.

4. Pola aktivitas

Tn.  Murjito bekerja setiap hari menjadi petani. Sedangkan istri nya Ny.  Endang hanya mengerjakan pekerjaan rumah.

5. Pola rekreasi dan hiburan

Keluarga ini tidak ada waktu khusus untuk rekreasi atau hiburan ke tempat lain. Waktu senggang di manfaatkan untuk berkumpul bersama istri, ataupun mengisi waktu dengan menonton TV.

6. Pola komunikasi keluarga

Bahasa sehari-hari yang di gunakan keluarga Tn.  Murjito ialah bahasa Jawa. Begitu pula dengan lingkungan sekitar rumah tempat tinggal Tn.  Murjito. Dalam mengambil keputusan Tn.  Murjito selalu bermusyawarah dengan istri, selama ini belum ada perselisihan mereka justru saling tolong menolong dan bekerja sama.

7. Pola hubungan sosial

Hubungan sosial dengan sesama anggota keluarga dalam rumah dan dengan sesama tetangga cukup baik. Antara anggota keluarga dengan tetangga selalu terjalin kerja sama yang baik, saling tolong menolong bila ada kegiatan di masyarakat.

8. Pola seksual

Dalam rumah ini hanya ada satu pasangan suami-istri, termasuk PUS dan untuk melakukan hubungan suami istri biasanya dalam batas normal.

9. Pola penanggulangan stress

Anggota keluarga tidak pernah mengalami stress yang terlalau berat dan apabila ada masalah keluarga, selalu di selesaikan dengan musyawarah.

10. Pola nilai

Keluarga Tn.  Murjito selalu mejaga sopan santun dan norma-norma, serta memperhatikan perilaku.

11. Pola penanggulangan kesehatan

Keluarga ini tampak kurang peduli dengan masalah kesehatan, dan bila ada anggota keluarga yang sakit biasanya beli obat ke warung dan jika sudah parah baru berobat ke puskesmas atau BPS ataupun Mantri.

6. Data kesehatan lingkungan
1. Perumahan

Status rumah                 : Milik sendiri

Bentuk bangunan          : Permanen

Dinding rumah  : Semen

Luas bangunan  : 9x12 M²

Lantai rumah                 : Semen.

Kebersihan                   : Kurang terutama kamar mandi

Penerangan                   : Listrik

Atap                             : Genteng.

Ventilasi rumah                : Baik, pada ruang depan terdapat 4 jendela, pada Ruang keluarga/ruang makan 1 jendela, pada Kamar tidur 1 jendela

Komposisi ruangan          : Ruang tamu berisi 1 meja kayu dan 4 buah kursi plastik, ruang tidur ada 1 tempat tidur. Pada ruang keluarga/ruang makan

                                      terdapat 1 meja makan dengan 4 buah kursi.

Barang-barang dalam rumah tertata dengan rapih namun tampak cukup bersih pada bagian dapur terdapat tempat masak,alat-alat dapur dan rak piring

Kamar mandi tampak kurang bersih terletak di belakang rumah.

Lingkungan rumah            : Memiliki halaman yang ditanami beberapa jenis bunga dan obat-obatan yaitu apotek ataupun warung hidup.

2. Sarana Sanitasi dan Lingkungan                                                                   

§  Sumber air minum

Kebutuhan air didapatkan dari sumur gali. Dengan keadaan air secara mikroskopis tidak berwarna, berbau dan berasa cara mendapatkan air yaitu ditampung dalam gentong dan digunakan untuk keperluan sehari-hari.

§  WC

Menggunakan sungai di belakang rumah.

§  Pembuangan sampah

Di belakang rumah di kumpulkan di lubang sampah apabila kering sampah lalu di bakar.

§  Pemanfaatan pekarangan rumah

Pekarangan rumah dimanfaatkan untuk apotek hidup dan bunga.

§  Memiliki ternak

Keluarga tidak memiliki binatang ternak.

3. Pemanfaatan sarana kesehatan

Bila ada keluarga yang sakit biasanya dibawa berobat ke puskesmas atau BPS ataupun ke Mantri.

4. Fasilitas yang dimiliki

Keluarga ini tidak memiliki alat transportasi dan komunikasi, seperti kendaraan roda dua, telepon, handphone, dan hanya memilik isatu buah televisi.

7. Data Personal Hygiene
1. Rambut

Keadaan rambut setiap anggota keluarga cukup bersih, karena keluarga mempunyai kebiasaan mencuci rambut 2 hari sekali dengan menggunakan shampoo.

2. Mulut dan gigi

Keluarga ini mempunyai kebiasaan mengosok gigi setiap mandi yaitu 2x sehari, dengan menggunakan pasta gigi (odol) saat ini anggota keluarga tidak ada yang sedang mengalami sakit gigi

3. Kulit

Kulit anggota keluarga tampak bersih dan jarang menderita penyakit kulit.

4. Pakaian

Anggota keluarga selalu menganti pakaian sehari sekali yaitu setiap setelah mandi ataupun pakain yang di pakai kotor/basah. Pakaian nampak jarang dirapikan.

5. Kebersihan tangan dan kaki

Dalam rumah anggota keluarga menggunakan alas kaki, anggota keluarga kurang memperhatikan memperhatikan kebersihan tangan dan kaki sebelum tidur atau makan.

8. Data KIA-KB                                                                        
1. Bayi

Bayi memiliki KMS dengan BB Lahir: 3000gr dan Panjang Badan Lahir 48 cm.Berat Badan sekarang 4700gr.Sudah mendapatkan imunisasi Hep B0,BCG dan Hep B1 dan diberikan PASI SGM 1.

b.Data kehamilan terdahulu

Ketika hamil dulu, Ibu  selalu memeriksakan kehamilan ke Bidan, dan telah mendapat imunisasi TT. Tidak ada kesulitan berarti pada saat kehamilan dan persalinan. Ibu melahirkan dibantu oleh Bidan. Selama kehamilannya nafsu makan Ibu biasa saja tidak ada yang berubah. Ibu tidak pernah mengalami abortus.

2. Data Persalinan

Ibu bersalin di BPS ditolong oleh bidan

3. Data  masa nifas

Pemeriksaan selama nifas diberikan oleh                                                            Bidan. Selama nifas tidak pernah mengalami                                                   masalah dan nafsu makan selalu baik.

4. Data Keluarga Berencana

Ny.  Endang termasuk PUS dan menjadi akseptor atas persetujuan Tn.  Murjito yaitu menggunakan KB pil menyusui.

9. Data Sosial, Ekonomi, Budaya dan Spiritual
1. Data Sosial dan Budaya

Hubungan anggota keluarga dengan teman sebaya maupun sesama tetangga sekitarnya terjalin dengan baik. Anggota keluarga selalu turut bekerja membantu bila ada tetangga yang sedang melaksanakan hajatan seperti sunatan, nikahan, syukuran, dll.

2. Data Sosial Ekonomi

Pendapatan diperoleh dari bekerja sebagai petani. Penghasilan perhari dari Tn.  Murjito cukup untuk kebutuhan sehari-hari.

3. Data Spiritual

Semua anggota keluarga beragama islam, dan meberikan ibadah sesuai agama yang diyakini. Keluarga ini aktif mangikuti pengajian.

10. Analisa Data

DATA	MASALAH
1.      Bayi berumur 2 bulan di beri PASI SGM 1 tidak diberi ASI Eksklusif. 2.      Kebersihan rumah yang kurang terutama kamar mandi.	Masih kurangnya pengetahuan keluarga terutama Ibu tentang pentingnya ASI Eksklusif. Kurangnya pengetahuan dan kesadaran anggota keluarga tentang pentingnya menjaga kebersihan rumah dan lingkungan

11. Prioritas masalah

a.       Masih kurangnya pengetahuan keluarga terutama Ibu tentang pentingnya ASI Eksklusif

Kriteria	Perhitungan	Score	Pembenaran
Sifat masalah Kemungkinan masalah untuk di ubah Potensi untuk mencegah masalah. Menonjolnya masalah	2/3 x 1 2/2 x 2 2/3 x 1 1/2 x 1	2/3 1 2/3 ½	-Akan mengancam kesehatan bayi karena mempermudah timbulnya masalah penyakit seperti resiko diare pada bayi - Pengetahuan,tindakan – tindakan dan sumber daya untuk mengatasi masalah dapat dikerjakan dengan mudah. - Sedang, keluarga memiliki potensi untuk mencegah masalah. - Keluarga menyadari adanya masalah tetapi merasa tidak perlu ditangani karena belum mengalami dampaknya
Score total		2 5/6

b.      Kurangnya kebersihan rumah terutama pada kamar mandi

Kriteria	Perhitungan	Score	Pembenaran
Sifat Masalah Kemungkinan masalah untuk di ubah Potensi untuk mencegah masalah Menonjolnya masalah	1/3 x 1 1/2 x 2 3/3 x 1 0/2 x 1	1/3 1 1 0	- Krisis - Sebagian, karena untuk merubah masalah diperlukan sarana, tenaga, biaya, dan waktu. - Tinggi, keluarga memiliki potensi untuk mencegah masalah. - Keluarga tidak menyadari adanya masalah.
Score total		2 1/3

KRITERIA	SCORE
Bayi yang tidak diberi ASI Eksklusif kebersihan rumah yang kurang terutama kamar mandi	2 5/6                 2 1/3

B.     PERENCANAAN

1. Bayi

Data

Bayi berumur 2 bulan di beri PASI SGM 1 tidak diberi ASI Eksklusif.

• Masalah

Masih kurangnya pengetahuan keluarga terutama Ibu  tentang pentingnya ASI Eksklusif.

• Tujuan

Setelah diberikan penyuluhan dan penjelasan, maka Ibu akan mengerti tentang pentingnya ASI Eksklusif.

• Rencana

a)      Berikan penyuluhan kepada Ibu tentang pentingnya ASI Eksklusif.

2. Kebersihan rumah terutama pada kamar mandi
• Data

Keadaan rumah terutama kamar mandi tampak kurang bersih

·        Masalah

Kurangnya kesadaran dan pengetahuan keluarga tentang pentingnya menjaga kebersihan rumah terutama kamar mandi.

• Tujuan

Setelah diberikan penyuluhan, keluarga dapat:

a)      Segera membersihkan rumah terutama kamr mandi.

b)      Mengert tentang pentingnya menjaga kebersihan rumah terutama kamar mandi.

·        Rencana

Jelaskan tentang pentingnya menjaga kebersihan rumah dan kamar mandi.                                                                     

C.     PELAKSANAAN

·        Pada kunjungan pertama yaitu pada tanggal 28-11-2009

·        Memberikan penyuluhan pada Ibu tentang pentingnya ASI Eksklusif.

·        Membeikan penyuluhan tentang pentingnya menjaga kebersihan rumah dan kamar mandi

D.    EVALUASI

·        Di lakukan pada saat kunjungan yaitu pada tanggal 29-11- 2009

·        Ibu mengerti tentang pentingnya ASI Eksklusif.

·        Keluarga mengerti tentang pentingnya menjaga kebersihan rumah dan kamar mandi.

·        Rumah dan kamar mandi tampak lebih bersih.