I.
Latar belakang
Kejang demam adalah bangkitan kejang yang terjadi
pada kenaikan suhu tubuh ( suhu rectal diatas 38 derajat celcius ) yang
disebabkan oleh suatu proses ekstra kranium.
Kejang merupakan kelainan neurologist yang paling
sering dijumpai pada anak, terutama pada golongan umur 6 bulan sampai 4/6
tahun.
Banyak orang tua yang tidak mengerti tentang
kejang demam dan tanda-tandanya, dan bila dibiarkan lebih lanjut akan semakin
banyak penderita yang tidak memperoleh pertolongan dengan segera. Oleh sebab
itu kami selaku mahasiswa bermaksud untuk melakukan penyuluhan tentang kejang
demam.
II.
Tujuan
Tujuan Umum
Setelah mengikuti penyuluhan tentang kejang demam, keluarga memahami
tentang apa itu kejang demam..
Tujuan Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan kepada orang tua/ keluarga diharapkan
keluarga/ orang tua mengerti mengenai:
a.
Pengertian
dari penyakit kejang demam.
b. Penyebab
kejang demam
c.
Tanda
dan gejala dari kejang demam
d. Penanganan
kejang demam
e. Penanganan
pasien di rumah dengan riwayat kejang demam.
III.
Metode
1. Ceramah
2. Tanya
jawab
IV.
Media
1.
Leafleat
2.
Lembar
balik
3.
alat
peraga : thermometer, alat kompres.
V.
Sasaran
Sasaran dari penyuluhan ini adalah keluarga di ruang Alamanda yang anaknya
menderita kejang demam.
VI.
Tempat dan Waktu
Penyuluhan tentang gizi ibu hamil ini
dilakukan pada :
Hari/tanggal :
Jumat, 23 Oktober 2009
Waktu : Pukul: 10.00 s/d selesai
Tempat :
Ruang Flamboyan RS DKT.
Lama :
± 30 menit
VI. Strategi Pelaksnaan
Ø
Pembukaan 1 menit
Ø Melakukan pre tes secara langsung dengan
tanya jawab 2 menit
Ø Melakukan ceramah materi dan demonstrasi 5
menit
Ø Melakukan pos tes secara langsung dengan
tanya jawab 2 menit
Ø
Penutup 1 menit
VII. Evaluasi
- Pre Test : Apa yang diketahu sasaran tentang kejang
demam
- Post Test : Sejauh mana pengetahuan tentang kejang demam yang di
serap sasaran
Evaluasi struktur
-
Keluarga memenuhi undangan dari perawat
-
Tempat
dilaksanakan di Ruang Alamanda, RSUDAM
-
Kelengkapan
penyuluhan antara lain lembar balik, leaflet.
Evaluasi hasil
Diharapkan
keluarga mampu menjelaskan tentang :
1.
Pengertian
dari penyakit kejang demam.
2. Penyebab
kejang demam
3.
Tanda
dan gejala dari kejang demam
4. Penanganan
kejang demam
5. Penanganan
pasien di rumah dengan riwayat kejang demam.
Daftar Pustaka
1. Nursalam,
dkk. 2005 . Asuhan Keperawatan Bayi dan
Anak. Jakarta; Salemba medika
2 Suherman,
2004. Buku Saku Perkembangan anak.
Jakarta :EGC
3 M
.Sacharin. Rosa. 1994. Perinsip
Perawatan Pediatrik. Jakarta; EGC
Lampiran
Materi
KEJANG
DEMAM
1. DEFINISI
Kejang demam adalah bangkitan kejang yang
terjadi pada kenaikan suhu tubuh ( suhu rectal diatas 38 derajat celcius ) yang
disebabkan oleh suatu proses ekstra kranium.
Kejang
merupakan kelainan neurologist yang paling sering dijumpai pada anak, terutama
pada golongan umur 6 bulan sampai 4/6 tahun.
2. ETIOLOGI
Menurut Wegman (1939) dan Millichap (1959) dari
percobaannya berkesimpulannya bahwa infeksi apapun dengan peningkatan suhu yang
tinggi dapat menyebabkan terjadinya bangkitan kejang. Selain itu factor herediter
juga mempunyai peranan dalam penyebab terjadinya kejang demam. Terjadinya
bangkitan kejang bergantung kepada umur, tinggi serta cepatnya suhu meningkat
( Wegman, 1939 ; Prichard dan Mc Greal,
1958)
3. MANIFESTASI KLINIS
Terjadinya bangkitan kejang pada bayi dan anak
kebanyakan bersamaan dengan:
a. Kenaikan suhu badan yang tinggi dan cepat
dikarenakan infeksi
b. Umur anak yang kejang antara 6 bulan
sampai 4/6 tahun
c.
Lama kejang kurang dari 30 menit
d.
Kejang bersifat umum
e.
Frekuensi 4 x dalam satu tahun
f.
Kejang timbul sekitar 16 jam timbulnya kenaikan suhu
4. PENATALAKSANAAN
I. Prinsip-prinsip penatalaksanaan kejang demam adalah:
a.
Memberantas kejang secepat-cepatnya
b.
Hibernasi,
dengan menggunakan kompres hangat dan dengan pemberian obat-obatan. (kolaborasi
dengan dokter)
c.
Mencari dan mengobati penyebab kenaikan suhu
d.
Obat anti konvulsan
e.
Pengobatan penunjang
5.
PENANGANAN PASIEN DIRUMAH DENGAN
RIWAYAT “KEJANG DEMAM “
a.
Anjurkan kepada klien untuk menyediakan alat pengukur
temperature / termometer di rumah dan beri tahu nilai normalnya .
b.
Anjurkan kepada keluarga atau orang tua untuk
menyediakan obat penurun panas
c. Beri tahu cara kompres dengan benar
d. Beri tahu kepada orang tua dan keluarga
untuk membawa anaknya ke RS bila terjadi kejang.
e. Beritahukan kepada orang tua ,jika anaknya
akan di imunisasi orang tua memberitahukan kepada petugas imunisasi bahwa
anakny pernah kejang demam.
Disusun oleh :
SUWANDI
III EKSTENSI 1
07200076
DEPARTEMEN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK
KESEHATAN DEPKESTANJUNG KARANG
JURUSAN KEPERAWATAN
PRODI KEPERAWATAN
TANJUNG KARANG
2009
Tidak ada komentar:
Posting Komentar